Network
Portal Bojonegoro - Tiga pemain bintang Neymar, Messi dan Mbappe hingga kini belum kompak di klub besar Paris Saint German (PSG).
Menurut pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Mauricio Pochettino mengaku yang paling sulit yaitu menyatukan Mbappe ke Messi dan Neymar susah dipertemukan pola kerjasama dalam permainan.
Dimana ketiganya sudah tampil selama 127 menit di laga pertandingan yang di ikuti PSG, namun menunjukan hasil memuaskan.
Baca Juga: Indonesia Kejar Piala Thomas dan Uber di Denmark, Ini Daftar Skuad Pemain yang Diturunkan
Dari hasil pertansingan PSG ditahan imbang 1-1 oleh Club Brugge di fase grup Liga Champions, sementara hasil pertandingan dengan Olympique Lyon bersusah payah meraih kemenangan 2-1 berkat gol Mauro Icardi di menit-menit akhir.
Berkaca dari dua laga tersebut, PSG masih tertolong meski hampir kalah dengan kelihaian penjaga gawang Gianluigi Donnarumma tidak tampil cemerlang di bawah mistar gawang.
Dimana Donnarumma telah melakukan tujuh kali penyelamatan di laga kontra Club Brugge sebagaimana kutipan portalbojonegoro.com dari PMJ News.
Baca Juga: Bagnaia Juarai Moto GP Aragon, Berada di Peringkat Kedua Klasemen Setelah Quartararo
Sedangkan, ada 5 saves yang dibukukan kiper nomor satu Italia tersebut, saat menghadapi Lyon akhir pekan kemarin.
Mbappe, Neymar dan Messi tak mampu berbuat banyak, meski dari statistik membuktikan, bahwa Messi sebenarnya bisa dibilang jadi pemain yang paling aktif terhubung dengan dua rekannya tersebut ketimbang pemain PSG lainnya.
Situs L’Equipe melaporkan, pada laga kontra Lyon, Messi memberi 11 umpan kepada Neymar, 9 umpan ke Angel Di Maria dan 4 umpan ke Mbappe.
Baca Juga: 25 Tahun Balapan, Legenda Valentino Rossi Akhirnya Pensiun dari MotoGP
Umpan itu sangat jauh jika dibandingkan umpan Mbappe atau Neymar ke Messi atau rekan lainnya.
Selain itu, Messi juga menjadi pemain yang paling rajin membombardir pertahanan lawan.
Statistik Messi bahkan masih yang terbaik di atas lapangan, dibanding dua rekannya itu dengan 4 tembakan yang dua diantaranya on target, satu membentur tiang gawang dan satu kena blok bek lawan.
Baca Juga: Putus Kontrak Lionel Messi Tinggalkan Barcelona, Fans dibuat Kecewa
Bila merujuk pada statistik yang dirangkum Whoscored, dari keempat penyerang PSG, Messi, Mbappe, Neymar dan Di Maria, bisa dibilang Mbappe jadi penampil terburuk dalam dua laga tersebut.
Pada duel kontra Brugge, Mbappe diberi rating 6.95 dan pada duel melawan Lyon, Mbappe cuma dapat rating 7.16.
Pochettino pun mengakui penampilan trisula-nya memang belum optimal.
Baca Juga: Greysia Polli dan Apriyani Rahayu Raih Medali Emas, Mengharumkan Nama Indonesia
Pelatih asal Argentina ini mengungkapkan yang paling sulit yaitu menyatukan Mbappe dengan Neymar dan Messi atau Di Maria.
“Kami harus menciptakan otomatisme ini dari waktu ke waktu, bukan dalam pertandingan atau sesi latihan," ucapnya.
"Kami bermain 4-2-3-1 melawan Lyon, yang berbeda dari apa yang kami lakukan sebelumnya. Namun, saya senang dengan apa yang kami hasilkan selama pertandingan," beber Pochettino dilansir dari situs resmi PSG.
Baca Juga: Cerita Dibalik Kemenangan, Jelang Laga Italia Versus Inggris
“Kami memiliki penguasaan bola yang memungkinkan kami menciptakan peluang," ujarnya.
"Tapi Messi, Neymar, dan Di Maria sudah saling mengenal dengan baik, ada kedekatan yang sudah tercipta. Sekarang kami tinggal mengintegrasikan Kylian dan itu sedikit sulit dan akan memakan waktu cukup lama," pungkasnya.***
Artikel Rekomendasi