Network
Portal Bojonegoro – Shin tae Yong Pelatih Tim Nasional Indonesia mengeluh dengan makanan yang mereka konsumsi cuma dapat nasi kotak dalam penyelenggaran Piala AFF 2020.
Menurut pelatih asal Korea Selatan ini, para pemain membutuhkan tenaga yang baik dengan kondisi fisik yang prima dalam pertandingan.
Apalagi menjelang laga leg satu final Piala AFF nanti, baik saya maupun para pemain menurutnya kebugarannya harus terjaga, sayangnya hanya mendapat nasi kotak.
Baca Juga: Shin Tae Yong Meramu Gaya Khas Permainan Timnas Indonesia
Pemulihan fisik yang terpenting menjelang pertandingan leg pertama final Piala AFF 2020 melawan Thailand, konsumsi makanan yang bergizi penting melalui asupan nutrisi.
"Memang ini bagian yang sangat-sangat sulit bagi saya, yaitu pemulihan fisik. Apalagi kita dalam bubble sistem, tidak bisa makan yang bergizi. Harusnya kita makan yang bergizi agar cepat pulih, tapi karena makannya nasi kotak, nutrisinya kurang. Itu yang bikin khawatir sampai sekarang."
"Saya sudah tinggal di hotel selama sebulan. Saya merasa seperti hidup di sel penjara. Seperti semua tim, saya hanya makan nasi kotak dengan empat bagian selama sebulan. Saya menjalani diet secara paksa."
Bukan Shin Tae Yong seorang yang mengajukan protes soal pelayanan panitia pelaksana Piala AFF 2020, terutama soal konsumsi. Pelatih Vietnam Park Hang Seo dan kubu Thailand juga dibuat kesal dengan konsumsi di Piala AFF.***
Artikel Rekomendasi