Network
PORTAL BOJONEGORO – Dalam memerangi Rusia, sejumlah Narapidana (Napi) berpengalaman dalam pertempuran di Ukraina mendapatkan pembebasan dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Pembebasan narapidan dilakukan untuk membantu perang melawan Rusia. Namun, tidak semua narapidana di penjara Ukraina diizinkan bebas.
Meski bebas, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berikan syarat memiliki pengalaman tempur untuk membantu negara memerangi Rusia.
Pembebasan napi itu sesuai Instruksi Volodymyr Zelensky dalam pidato terbaru pada hari kelima perang skala penuh dengan Rusia, Senin, 28 Februari 2022.
Baca Juga: Salut Buat Tentara Rusia, Tidak Seperti Kaum Zionis Israel
Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa keputusan itu tidak mudah demi pertahanan negara.
"tidak mudah dari sudut pandang moral. tetapi dibenarkan dari sudut pandang pertahanan negara yang dilanda perang,” katanya.
Selain itu, Volodymyr Zelensky juga meminta tentara Rusia untuk meletakkan senjata mereka. Karena, lebih dari 4.500 tentara musuh telah dibunuh oleh Ukraina.
"Tinggalkan peralatanmu. Pergi dari sini. Jangan percaya komandan Anda. Jangan percaya propagandis Anda. Selamatkan hidupmu," tutur Volodymyr Zelensky.
Tak hanya itu. dia juga mendesak Uni Eropa untuk segera memberikan negaranya keanggotaan "melalui prosedur khusus baru".
"Kami mempunyai tujuan untuk bersama dengan uni Eropa dan berada pada satu pijakan. Saya yakin itu adil. serta yakin semua itu mungkin," kata Volodymyr Zelensky.
Artikel Rekomendasi