AS Serukan Rusia Tidak Diikut Sertakan KKT G20, Lyudmila Vorobieva: Salah Satu Kemunduran Dari G20

- 25 Maret 2022, 12:30 WIB
AS Serukan Rusia Tidak Diikut Sertakan KKT G20, Lyudmila Vorobieva: Salah Satu Kemunduran Dari G20
AS Serukan Rusia Tidak Diikut Sertakan KKT G20, Lyudmila Vorobieva: Salah Satu Kemunduran Dari G20 /Kolase REUTERS

PORTAL BOJONEGORO – Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva mengungkaan Presiden Rusia Vladimir Putin berkeinginan mengikuti forum Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang akan diselenggarakan di Bali pada akhir Oktober 2022. Usai sesi jumpa pers di Jakarta, Rabu 23 Maret 2022.

Hal tersebut disampaikan Lyudmila Vorobieva usai sejumlah negara anggota G20 menyerukan agar Rusia tidak diikutsertakan dalam keanggotaan G20. dikarenakan Invasi Rusia kepada Ukraina sejak 24 Februari 2022.

Menurut Vorobieva, kehadiran Vladimir Putin dipertimbangan dari berbagai hal, salah satunya situasi Covid-19.

“Kehadiran Vladimir Putin akan ditentukan oleh banyak hal, termasuk situasi Covid-19 yang saat ini kian membaik. Namun, ya, hingga saat ini Vladimir Putin ingin hadir,” ujarnya.

Baca Juga: Serangan Tanpa Ampun Terhadap Ukraina, Joe Biden: AS dan Uni Eropa Jatuhkan Sanksi Ekonomi Kepada Rusia

Salah satunya datang dari Negara Amerika Serikat (AS) menyatakan Seruan untuk tidak mengikutsertakan Rusia dalam G20.

Menanggapi seruan tersebut, Dubes Vorobieva menilai bahwa opsi tersebut merupakan sebuah kemunduran bagi G-20.
Menurutnya, G20 dibentuk sebagai upaya untuk merespons tantangan ekonomi dunia serta situasi global saat ini.

Selain itu, Vorobieva menambahkan, sejauh ini Rusia telah mengikuti berbagai pertemuan dalam rangkaian G20. Baik penyelenggaran secara langsung maupun daring.

“Tentunya jika Rusia dikeluarkan dari forum semacam ini, langkah itu tak akan memperbaiki, tak membantu perbaikan situasi ekonomi, bahkan sebaliknya tanpa Rusia ini akan sulit,” Kata Vorobieva sebagaimana dikutip Portal bojonegoro dari Pikiran-Rakyat.com melalui Antara, pada Jumat 25 Maret 2022.

Halaman:

Editor: M. Irzal

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah