Network
PORTAL BOJONEGORO - Tahun 2022 ini, Bulan Rajab dimulai pada tanggal 2 Februari.
Dijelaskan dalam Al-Qur'an dan Hadist, bulan Rajab merupakan satu dari 4 bulan haram yang dimuliakan Allah SWT.
4 bulan haram itu diantaranya, bulan Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab.
Setiap datangnya bulan Rajab, Rasulullah SAW selalu menyambutnya dengan penuh kegembiraan.
Baca Juga: Luna Maya Kena Tipu Oknum Mengaku Provider, Uang Jutaan Miliknya Ludes, Kok Bisa?
Cara Rasulullah SAW menyambut bulan Rajab dengan berdoa kepada Allah SWT agar senantiasa diberikan keberkahan dan panjang umur hingga dapat menikmati keagungan bulan Ramadhan.
Disebutkan dalam hadist dari Mishkat al-Masabih 2659, Buku 10 Bagian 11a Hadits 1 bahwa Abu Bakar menyatakan Rasulullah SAW pernah bersabda:
“Waktu telah menyelesaikan siklus sesuai bentuknya pada hari Tuhan menciptakan langit dan bumi. Tahun itu berisi dua belas bulan yang empat di antaranya suci, tiga di antaranya berturut-turut, yaitu Dzulqa'dah, Dzulhijjah. dan Muharram, dan juga Rajab Mudar yang terjadi antara Jumada dan Sya'ban.”
Berikut doa dan amalan yang sering dipanjatkan rasulullah Muhammad SAW pada bulan Rajab dilansir Portal Bojonegoro yang dikutip Desk Jabar dari artikel Berita DIY dengan judul “Doa Bulan Rajab Yang Dibaca Rasulullah, Arti dan Terjemahannya”.
Baca Juga: Baba Vanga Ramal Tiga Naga Akan Menguasai Dunia 2022, Peramal Lain Sebut Salah Satunya Indonesia
1. Doa agar umur sampai bulan Ramadhan
Nabi Muhammad SAW diriwayatkan pernah memanjatkan doa agar umur seseorang bisa sampai bulan Ramadhan yang sering dipanjatkan pada bulan Rajab.
أللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَان
Allahumma barik lana fi rajaba wa sya'bana wa balighna Ramadhana.
Artinya: "Ya Allah, berkahilah umur kami di bulan Rajab dan Syaban, serta sampaikan lah (umur) kami hingga bulan Ramadhan."
Doa ini terdapat pada Mishkat al-Masabih 1369 Buku 4, Hadits 774.
Doa bulan Rajab ini bisa diamalkan untuk meminta keberkahan dari Allah SWT sepanjang bulan Rajab agar umur sampai Ramadhan.
Pada hadits itu juga disebutkan bahwa “Kamis malam adalah malam yang sangat cerah dan Jumat adalah hari yang cerah.”
Baca Juga: Hati-hati! Ini 6 Kebiasaan Buruk Penghancur Hidup Kamu, Simak Selengkapnya
2. Beristighfar
Rasulullah SAW bersabda, bulan Rajab adalah bulan permohonan pengampunan bagi umatku maka hendaknya mereka memperbanyak Istighfar di dalamnya.
Istighfar yang dimaksud adalah:
Astaghfirullaha wa atuubu ilaiih.
Artinya: "Aku mohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya."
Atau untuk Istighfar yang panjang dapat menggunakan:
Allahumma Anta Rabbi, la ilaha illa Anta, khalaqtani wa ana 'abduka, wa ana 'ala 'ahdika wa wa'dika mastata'tu, a'udhu bika min sharri ma sana'tu, abu'u laka bini'matika 'alayya, wa abu'u bidhanbi faghfir li, fa innahu la yaghfirudh-dhunuba illa Anta.
Artinya: “Ya Allah! Anda adalah Tuhan saya. Tidak ada tuhan yang benar selain Engkau. Engkau telah menciptakan aku, dan aku adalah hamba-Mu, dan aku berpegang pada Perjanjian-Mu sejauh yang aku bisa. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan apa yang telah aku lakukan. Aku mengakui nikmat yang telah Engkau berikan kepadaku, dan aku mengakui dosa-dosaku. Maafkan aku, karena hanya Engkau yang memiliki kekuatan untuk memaafkan.”
Amalan Istighfar ini berdasarkan Riyad as-Salihin Hadith 1875 buku 19 Bagian 371 Hadits 1875.
Baca Juga: Manfaat Ulat Sagu bagi Kesehatan, Apa Saja? Yuk Disimak
3. Bertasbih
Pada bulan Rajab hendaknya membaca tasbih sebagai berikut:
Subhanallahil jaliil, subhaana mallaa yambaghittasbiihu illaa lahu. Subhaanal a'azzilakromi. Subhaana mallabisal'izza wa huwa lahuu ahlun.
Artinya: "Maha Suci Tuhan yang Maha Agung, Maha Suci yang tidak layak bertasbih kecuali kepada-Nya. Maha Suci yang Maha Agung dan Maha Mulia, Maha Suci yang menyandang keagungan, dan hanya Dia yang layak memilikinya."
Disclaimer: Artikel ini telah ditayangkan di Berita DIY dengan judul “Doa Bulan Rajab Yang Dibaca Rasulullah, Arti dan Terjemahannya”.*
Artikel Rekomendasi