UNIK! Mandi 'Balimau' di Sungai, Tradisi Sambut Ramadhan oleh Ribuan Warga di Mukomuko

- 3 April 2022, 13:21 WIB
Tradisi Balimau
Tradisi Balimau /Dok Jurnal Medan/

PORTAL BOJONEGORO - Tradisi unik sambut Ramadhan, mandi Balimau dilakukan ribuan warga di Mukomuko, Provinsi Berngkulu.

Ribuan warga di Mukomuko, lakukan mandi balimau tradisi unik sambut Ramadhan.

Tradisi mandi balimau adalah tradisi tahunan khas warga Mukomuko, Provinsi Bengkulu.

Baca Juga: MAU AWET MUDA? Lakukan Puasa, Kok Bisa? Ini Penjelasannya

"Ada sekitar ribuan warga memenuhi Sungai Selagan di Desa Teras Terunjam untuk mandi 'balimau'. Bagi warga setempat tradisi ini wajib mereka laksanakan setiap tahun menjelang bulan Ramadhan," kata Wakil Ketua II DPRD Mukomuko, Nopiyanto, sebagaimana dilansir Portal Bojonegoro dari ANTARA.

Nopiyanto yang juga legislatr dari daerah pemilihan (dapil) II yang meliputi Kecamatan Teras Terunjam, Kecamatan Penarik, Kecamatan Air Dikit, Kecaamatan Selagan Raya dan Teramang Jaya mengatakan warga mandi "balimau" untuk menyucikan diri sebelum memasuki bulan Ramadhan.

Menurutnya, bagi warga di wilayahnya, ada yang kurang apabila mereka tidak melaksanakan tradisi mandi "balimau" menjelang bulan Ramadhan.

Baca Juga: Teks Ceramah Ramadhan 2022 : Hindari Sifat Malas Ibadah di Bulan Puasa

Ia mengatakan, tradisi mandi "balimau" dalam rangka menyambut bulan Ramadhan selain dilaksanakan oleh warga setempat, termasuk warga di wilayah lain di daerah ini.

Menurutnya, tidak hanya warga di Desa Teras Terunjam saja yang mandi "balimau" di Sungai Selagan, namun ada warga dari desa lain di Kecamatan Teras Terunjam.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko Widodo sebelumnya mempersilahkan warga setempat menggelar tradisi "mandi balimau", asalkan jangan menjurus ke perbuatan syirik.
Baca Juga: Teks Ceramah Ramadhan 2022 : Hindari Sifat Malas Ibadah di Bulan Puasa

"Silakan saja, yang penting tidak menjurus ke syirik, seperti kalau tidak mandi 'balimau' dipercaya akan mendatangkan sesuatu yang tidak baik," katanya.

Ia mengatakan, mandi "balimau" hanya tradisi saja untuk membersihkan diri sebelum menghadapi puasa di bulan Ramadhan.
"Mungkin dulu masyarakat mandi di sungai memakai limau atau jeruk. Tradisi setiap tahun ini merupakan kearifan lokal masyarakat di wilayah ini," katanya.

Baca Juga: TERNYATA Ini Rahasia Tips Sehat Ade Rai ! 30 Tahun Sarapan Menu yang Sama

Halaman:

Editor: Kamal M Babay

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini