PORTAL BOJONEGORO – Kembali menjadi topik Perbincangan pemindahan Ibu Kota Negara Indonesia Baru.
Usai penetapan nama Ibu Kota baru Indonesia oleh Presiden Joko Widodo, dengan nama Nusantara.
Selanjutnya nama Nusantara diumumkan oleh Kepala Bappenas Suharso Monoarfa saat rapat bersama panja RUU Ibu Kota Negara (IKN) awal pekan lalu.
Baca Juga: Ibu Kota Baru Nusantara, Sri Mulyani : Pembangunan Bakal Gunakan Dana Anggaran PEN
Berada di Kalimantan Timur, Nusantara akan menggantikan Jakarta sebagai Ibu Kota. Di fase awal, Istana Negara akan dipindah segera pada 2024 mendatang bersama 4 Kementerian.
Sontak bergulir menjadi pro kontra di tengah para pejabat dan kalangan masyarakat, atas pemberian nama tersebut.
sebagaimana yang terjadi di Negara Myanmar, Ibu Kota Nusantara nantinya akan menjadi seperti 'kota hantu'.
Sama halnya dirasakan oleh Rocky Gerung.
Menurut Rocky Gerung, wacana ibu kota baru akan mangkrak dan menjadi Kota Hantu. Serta sebagian dana pembangunan ibu kita baru ini sebagian besar dari hutang.
Baca Juga: Cek Fakta : Kalimantan Jadi Jaminan Utang Indonesia ke China, Senilai 310 Triliun Rupiah
Artikel Rekomendasi