Pejabat Polisi Berpangkat AKBP Tewas Tertembak di Gorontalo

- 21 Maret 2022, 23:08 WIB
Ilustrasi penembakan, Pejabat Polisi Berpangkat AKBP Tewas Tertembak di Gorontalo
Ilustrasi penembakan, Pejabat Polisi Berpangkat AKBP Tewas Tertembak di Gorontalo /pikiran rakyat


Portal Bojonegoro - Peristiwa penembakan kembali terjadi kali ini di Gorontalo, Pejabat Polisi berpangkat AKBP tewas karena tertembak.

Pejabat Polisi tersebut merupakan Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) Polda Gorontalo AKBP Beni Mutahir, dirinya tewas tertembak terkena timah panas di bagian pelipis kiri tembus ke kanan kepala korban.

Pihak Polda Gorontalo pun langsung bereaksi cepat dengan melakukan penangkapan kepada pelaku yang menyebabkan pejabat Polisi tewas tertembak.

Pelaku berinisial RY kini telah mendekam di ruang tahanan Polda Gorontalo, guna pengembangan penyelidikan atas tewasnya AKBP Beni Mutahir.

tetemBaca Juga: Identifikasi Berhasil Dikenal Jenazah Vokalis Band Rockvolution Top Surabaya Korban Tewas Bentork Sorong

"Pelaku penembakan Inisial RY (27) sudah ditangkap beserta barang bukti oleh tim gabungan Polda Gorontalo," kata Kabidhumas Polda Gorontalo Kombes Pol. Wahyu Tri Cahyono, Senin, 21 Maret dikutip Portal Bojonegoro dari Gorontalo Antara News.

Pelaku sendiri berupaya melarikan diri usai melancarkan aksi nekadnya tersebut, dimana pelaku berencana melarikan diri dengan berangkat ke luar daerah menggunakan pesawat.

Karena penerbangan kosong di bandara, pelaku RY lalu bersembunyi di daerah Limba U Kota Selatan di rumah orang tuanya.

"Di situlah pelaku ditangkap oleh tim gabungan, kemudian oleh tim disuruh menunjukkan lokasi penyimpanan barang bukti senjata api rakitan yang digunakan untuk menembak korban," katanya.

Baca Juga: Adu Cekcok, Isteri Tewas Usai Ditikam Suami di Tangerang

Kejadian tertembaknya AKBP Beni Mutahir terjadi di Kelurahan Huangobotu Kota Gorontalo, dari lokasi kejadian polisi berhasil menemukan senjata rakitan yang digunakan pelaku menembak pejabat polisi Polda Gorontalo.

"Selanjutnya, pelaku dan barang bukti dibawa ke Polda guna proses lebih lanjut," jelasnya.

Sementara kasus ini masih akan dikembangkan lebih lanjut, karena pelaku RY yang merupakan tahanan narkoba yang sempat dikeluarkan korban.

"Jika nanti dalam pemeriksaan ditemukan adanya kesalahan prosedur, maka pihak-pihak yang terlibat akan diproses sesuai ketentuan yang berlaku," ujarnya.

Baca Juga: WNA Myanmar Ditemukan Tewas di Ruang Tahanan Imigrasi Ambon

Sebelumnya, Beni Mutahir tewas tertembak pada Senin pagi pukul 04.00 WITA.***

Editor: M. Irzal

Sumber: gorontalo.antaranews.com


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini