PORTAL BOJONEGORO – Ketika wanita telah menjadi seorang istri, tentunya ia wajib tahu cara melayani suaminya dengan baik, termasuk ketika suami sedang butuh dilayani.
Sebab kebutuhan ranjang merupakan faktor penting untuk menjaga keharmonisan pasangan suami-istri. Maka perlu dipahami oleh istri, bahwa syahwat seorang pria itu lebih besar dibanding wanita. Hal ini dikarenakan, pria memiliki anatomi otak yang berbeda dengan perempuan.
Menurut penjelasan dr. Aisyah Dahlan, bahwa di area otak pria terdapat hipotalamus 2,5 persen lebih lebar dari perempuan. Sehingga, kata Aisyah, urusan bercinta adalah faktor yang sangat penting bagi seorang suami.
Baca Juga: 12 Penyesalan dalam Hidup di Masa Tua, Salah Satunya Kurang Waktu Bersama Anak
Wanita cenderung ingin merasa dicintai terlebih dahulu, baru mau berhubungan dengan suaminya. Tapi pria sebaliknya, ingin berhubungan dulu baru memberi cinta kepada istrinya.
Biasanya dalam kurun waktu tiga hari hipotalamus di otak pria akan menjadi tegang karena kesibukan pekerjaannya.
Maka, ketika melihat suami pulang kerumah dipenuhi rasa tegang dan penat, itu tandanya ia butuh bercinta.
Baca Juga: 8 Fobia Aneh dan Paling Langka di Dunia
Saat suami pulang kerumah dan terlihat tegang, sebaiknya istri tidak usah banyak tanya, dan langsung aja siap-siap membantu melepaskan ketegangan suami.
Apalagi kalu istri tidak paham, terutama saat menghadapi suami pulang kerja dengan muka datar, lurus, terkesan cuek, penat, dan bahkan tidak ada kelembutan..
Dalam situasi seperti ini, biasanya sang istri malas kasih jatah ke suami, dan hal ini merupakan tindakan yang keliru, yang justru berpotensi memicu cekcok.
Baca Juga: Menyongsong Bulan Ramadhan, Ini Tips Sehat Saat Berpuasa Menurut dr. Tejo Katon
Biasanya istri baru mau diajak hubungan intim kalau sudah diajak ngbrol dan dibelai-belai sama suaminya. Tapi dengan anatomi otak pria seperti itu, maka konsepnya tidak akan ketemu
Selain itu, perlu tahu bagaimana cara memuaskan seorang suami setiap waktu.
Caranya pun cukup mudah, kata Aisyah, sang istri tinggal mendekati suami tanpa busana, maka selesai persoalan.
Pria itu lebih cenderung diam saat sedang berhubungan dengan istri. Kenapa? Karena kolosum di otak pria tidak setebal perempuan.
Baca Juga: 12 Penyesalan dalam Hidup di Masa Tua, Salah Satunya Kurang Waktu Bersama Anak
Jadi istri tidak perlu khawatir soal yang ada di pikiran suami, karena pria sifatnya lebih fokus dibanding perempuan yang bisa berfikir banyak.
Suami pun disarankan untuk melatih agar bisa melontarkan kata-kata mesra kepada istri sebelum melakukan hubungan, supaya kebutuhan masing-masing dapat terpenuhi.
Begitu pun sang istri disarankan untuk tidak berbicara saat sedang berhubungan badan.
Baca Juga: Waspada Bakteri Salmonella Typhi, Simak Penjelasan dr. Saddam Ismail Tentang Gejala Demam Tifoid
Kemudian, kaum istri perlu juga mengetahui kesenangan suaminya, termasuk menyentuh area khusus pria sesering mungkin, dan tidak perlu malu.
Ini pelajaran yang harus dipahami, kalau fitrahnya istri untuk menyenangkan kebutuhan suami, insya allah menjadi benefit pahala dikemudian hari.
Sebaliknya suami juga harus belajar mengetahu kebutuhan istrinya.
Sehingga itu, perkara-perkara tersebut perlu dibicarakan khusus oleh suami-istri agar dapat saling memahami keduanya.
Dengan begitu rumah tangga akan lebih romantis dan langgeng hingga maut memisahkan.***