Inilah Tanggapan Ketua MUI Setelah Jokowi Bertemu Dengan Miliarder Elon Musk

- 18 Mei 2022, 11:47 WIB
Ketua MUI Pusat KH  Cholil Nafis
Ketua MUI Pusat KH Cholil Nafis /Pikiran Rakyat.com/

PORTAL BOJONEGORO - Saat melakukan kunjungan kerja di Amerika Serikat, Presiden Jokowi bertemu dengan CEO SpaceX, Elon Musk.

Keduanya melakukan pertemuan, sebelum mengelilingi Gedung Stargate SpaceX untuk melihat fasilitas produksi roket SpaceX, Sabtu 14 Mei 2022.

Jokowi mengatakan, kunjungan ini merupakan tindak lanjut perintahnya kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan untuk berbicara dengan Elon Musk.

Baca Juga: Cara Alami Mengobati Snot Pada Ayam Di Saat Musim Ekstrim, Salah Satunya Bawang Merah

Dalam pertemuan pertama dengan CEO Tesla, Jokowi tidak menyia-nyiakan kesempatan emas itu dan langsung mengundang Elon Musk untuk berkunjung ke Indonesia untuk berinvestasi di beberapa bidang, khususnya teknologi.

Elon Musk mengaku tertarik untuk mempekerjakan orang Indonesia untuk perusahannya.

Akan tetapi, setelah berita pertemuan Jokowi dan Elon Musk itu menjadi perbincangan di berbagai macam media, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pun ikut memberi tanggapannya.

Baca Juga: Ingin Sukses Menjadi Bisnisman? Wajib Untuk Anda Membaca Buku Ini

Cholil Nafis mengatakan pejabat tinggi Indonesia ke Amerika Serikat bertemu Elon Musk karena dia orang berduit.

"Uang kadang lebih kuasa dari jabatan. Petinggi negeri ini ketika ke Amrik menemui @elonmusk krn dia berduit," kata Cholil Nafis melalui akun Twitter-nya, Senin, 16 Mei 2022.

"Jd kaya itu penting bahkan kdang lebih penting dari kekuasaan. Baiknya bisa kaya dan berkuasa utk kebaikan. Namun lebih tinggi lagi klo berilmu yg itu bisa kaya n kuasa," ujarnya.

Baca Juga: Swedia Dan Finlandia Mengajukan Keanggotaannya Bergabung Dengan NATO, Ini Tanggapan Rusia

Komentar Cholil Nafis muncul setelah Jokowi bertemu miliader Elon Musk untuk pertama kalinya di Boca Chica, Amerika Serikat, Sabtu, 14 Mei 2022 waktu setempat.

Disisi lain dalam pertemuan itu Elon Musk Mengatakan, "Indonesia memiliki jumlah populasi banyak dan terus berkembang. Ini bagus karena kita membutuhkan banyak orang di masa depan".

“Kita akan melihat dari dekat bentuk kerja sama di banyak hal, karena Indonesia memiliki banyak potensi,” sambungnya lagi.

Elon Musk menilai Indonesia memiliki potensi yang besar untuk menjalin kemitraan dengan Tesla dan SpaceX.***

Editor: Ainur Rofik


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini