Tragis! Akibat Mencari Ikan, Pemuda Asal Bolsel Diterkam Buaya, Simak Kronologinya

- 6 Juni 2022, 11:52 WIB
Ilustrasi. Tragis! Akibat Mencari Ikan, Pemuda Asal Bolsel Diterkam Buaya, Simak Kronologinya
Ilustrasi. Tragis! Akibat Mencari Ikan, Pemuda Asal Bolsel Diterkam Buaya, Simak Kronologinya /Foto: Pixabay/

PORTAL BOJONEGORO -  Seorang pria bernama Anto Makalalag (28) Alamat Desa Kombot Kecamatan Pinolosian Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Sulawesi Utara (Sulut) tewas dimangsa buaya.

Awalnya korban bersama kawan-kawannya memanah ikan di muara sungai Desa Mataindo.
Namun, hal tidak terduka tiba-tiba seekor buaya menerkamnya.

Menurut Kapolsek Pinolosian, AKP Rusman M Saleh, SE  menjelasan kronologi korban meninggal akibat diterkam buaya dari berbagai saksi.

Baca Juga: Salah Satu Warga Bolsel Tewas di Mangsa Buaya Di Pantai Mataindo

"Pada hari Minggu, tgl 5 Juni 2022, jam 19.30 di pantai Desa Mataindo Kec Pinolosian Tengah, telah meninggal dunia seorang lelaki Wardianto Makalalag, 28 THN Ds Pinolosian Kec Pinolosian Kab Bolsel," Ungkapnya

Selain itu, AKP Rusman M Saleh, SE juga menyampaikan bahwa korban bersama 6 orang teman sedang mencari ikan dengan cara jubi ikan.

"Korban pergi mencari ikan di pantai Desa mataindo tepatnya di Batu kuning dengan menggunakan perahu katinting, sesampainya di batu kuning Mereka ber 6 mencari ikan dengan cara menyelam dan menggunakan alat tradisional berupa Panah ( Jubi ikan )," Jelasnya.

Baca Juga: Puluhan pelaku kejahatan berhasil diamankan petugas selama pelaksanaan Operasi Libas Lodaya 2022

"Kurang lebih kedalam sekitar 6 sampai 7 meter, saksi Randi Hatani melihat korban sudah diterkam oleh buaya dengan cara korban di gigit di bagian kepala dan buaya tersebut memutar-memutar tubuh korban, setelah itu Randi Hatani naik ke atas dan melaporkan kepada 4 orang lainnya dengan cara berteriak minta tolong, sehingga datang Zulkifli Basir untuk menolong korban tersebut," sambung Kapolsek.

kemudian, Zulkifli Basir sempat melihat ekor buaya sehingga langsung mengarahkan perahunya ke buaya.

Setelah itu buaya tersebut langsung melepas korban dari gigitannya, kemudian saksi langsung mengambil jangkar yang ada di perahunya untuk menarik korban yang ada di kedalaman air kurang lebih 6 sampai 7 meter.

Baca Juga: Berikut Larangan Mandi di 3 Waktu Ini, Menurut Islam

"lalu korban terangkat ke atas, para saksi langsung membawa korban ke rumah warga yang ada di sekitaran pantai desa Mataindo, dan pada saat korban di angkat korban sudah meninggal dunia dengan luka gigitan di Kepala bagian kiri," terang Kapolsek.

Dari hasil pemeriksaan Medis oleh tenaga Medis PKM Pinolosian bahwa Korban mengalami luka robek dan bekas gigitan pada bagian belakang kepala, telinga serta dekat mata kiri dan bekas cakaran pada tubuh korban.

Korban selanjutnya dijemput untuk dibawa ke rumah duka di Desa Kombot Kec Pinolosian Kabupaten Bolsel.

Baca Juga: Hilang 1 Muncul 5, Itulah Jerawat, Anda Perlu Tahu Penyebab Munculnya Serta Cara Ampuh Mengobati

Adapun besar biaya tersebut diperkirakan panjang 4 meter dan lebar 1 meter setengah.

AKP Rusman M Saleh, Se menghimbau kepada warga sekitar agar selalu hati-hati dan menjauh dari TKP, "karena serangan juga kerap terjadi di musim kawin buaya, ketika buaya jantan lebih protektif terhadap teritorinya dan lebih agresif daripada biasanya," himbaunya. ***

Editor: Ainur Rofik


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini