35 Orang Meninggal Dunia Selama Tugas Pemilu 2024, KPU Buka Suara

- 17 Februari 2024, 06:56 WIB
Petugas KPPS menunjukan surat suara pemilihan calon presiden dan wakil presiden yang sudah tercoblos saat penghitungan suara pilpres pada Pemilu 2024 di TPS 03 Braga, Sumurbandung di Bandung, Jawa Barat, Rabu, 14 Februari 2024.
Petugas KPPS menunjukan surat suara pemilihan calon presiden dan wakil presiden yang sudah tercoblos saat penghitungan suara pilpres pada Pemilu 2024 di TPS 03 Braga, Sumurbandung di Bandung, Jawa Barat, Rabu, 14 Februari 2024. /Antara/M Agung Rajasa./

PIKIRAN RAKYAT BOJONEGORO - Sebanyak 35 orang meninggal dunia usai menjalani tugas proses penghitungan suara Pemilu 2024. Dari 35 orang tersebut, 23 di antaranya adalah anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

"Data kematian dan sakit Badan Ad Hoc periode 14 hingga 16 Febuari 2024 sebanyak 35 orang yang meninggal dunia. Sebanyak 23 orang diantaranya merupakan anggota KPPS,” kata Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari dalam keterangan tertulis, Sabtu, 17 Februari 2024.

Lebih lanjut, Hasyim menjelaskan bahwa dari 35 orang tersebut tiga di antaranya panitia KPPS dan 9 petugas perlindungan masyarakat (Linmas).

Baca Juga: Kecelakaan Helikopter Sebabkan Mantan Presiden Chile Sebastian Pinera Tewas

Data tersebut, kata Hasyim, yang telah dikumpulkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI hingga Jumat 16 Febuari 2024.

"Data tercatat tiga orang PPS yang meninggal. Kemudian 9 orang yang meninggal adalah Linmas," ujar Hasyim.

Tak hanya itu, Hasyim menyebutkan terdapat 3.909 orang yang mengalami sakit usai menjalankan tugas penghitungan suara.

Mereka di antaranya 119 panitia pemilihan kecamatan (PPK), 596 PPS, 2.878 KPPS dan 316 petugas linmas.

"Sakit 3.909 orang dengan rincian, PPK 119 orang, PPS 596 orang. Lalu KPPS 2.878 orang, linmas 316 orang," katanya.***

Editor: Ikbal Tawakal


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x