Network
PORTAL BOJONEGORO - Umumnya kutu air merupakan suatu infeksi jamur menular yang timbul pada kulit kaki, terutama di sela-sela jari kaki.
Ini adalah dermatofitosis yang paling umum yang disebabkan oleh kondisi lembap pada kaki karena keringat yang memfasilitasi pertumbuhan jamur.
Perlu Anda ketahui, kutu air berisiko tinggi dialami oleh orang yang kurang menjaga kebersihan kaki, jarang mengganti kaus kaki, dan sering menggunakan sarana publik seperti pemandian umum.
Baca Juga: Jaga Kesehatan Jantung, Kanker, Bakteri, Jamur, dan Menurunkan Berat Badan, Cukup Mengkonsumsi Kayu Manis
Jika mengalami kutu air, hal ini sangat membuat Anda tidak nyaman, serta bisa mengganggu aktivitas.
Oleh karena itu, masalah kesehatan ini harus segera ditangani dengan tepat, karena dapat memburuk dan menyebar ke bagian tubuh yang lain, serta menyebabkan peradangan pada kelenjar getah bening.
Dilansir dari PortalJember, Pada Selasa, 10 Juni 2022, Cara Cegah Jamur Penyebab Kutu Air Menyebar di Cucian, Mudah dan Cepat.
Baca Juga: Berikut Cara Mengobati Sakit Perut Dengan Obat Alami Daun Siri Cina
Penyebab munculnya kutu Air yaitu:
Penyebab kutu air atau tinea pedis adalah berbagai jenis jamur.
Namun, penyebab yang paling umum ditemui adalah jenis dermatophytes, yaitu jenis jamur yang juga menjadi penyebab kurap.
Jenis jamur ini hidup di lingkungan yang bersuhu hangat dan lembap, seperti kamar mandi dan kolam renang.
Baca Juga: Daun Kelor Ternyata Mampu Mengontrol Tekanan Darah, Berikut Penjelasan Sarta Cara Penggunaanya
Berikut tiga jamur dermatofit yang paling umum menyebabkan kutu air:
1. Trichophyton (T.) rubrum
2. T. interdigitale, sebelumnya disebut T. mentagrophytes var. Interdigital
3. Epidermophyton floccosum
Penularan jamur ini dapat melalui sentuhan langsung dengan kulit yang terinfeksi atau benda yang terkontaminasi.
Selanjutnya, jamur kutu air akan menetap dan berkembang biak pada permukaan kulit, dan dapat masuk ke dalam kulit dan menimbulkan infeksi, jika terdapat celah pada kulit.
Baca Juga: Daun Kemangi Ternyata Bisa Mengobati Jerawat, Berikut Penjelasan dan Cara Penggunaannya
Cara mengobati kutu air yaitu:
Penanganan kutu air dapat dengan pemberian krim antijamur yang dijual bebas di pasaran, seperti Miconazole, econazole atau Clotrimazole.
Pengobatan dengan krim antijamur ini dapat berlangsung selama 2-4 minggu.
Jika gejala tidak membaik, umumnya dokter akan memberikan krim antijamur lain yang tidak dijual bebas, seperti terbinafine, tolnaftate, atau itraconazole atau obat antijamur oral berbentuk tablet.
Tea tree oil juga dapat digunakan sebagai alternatif pengobatan kutu air, dengan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakannya.
Dokter juga dapat menganjurkan pengidap untuk merendam kaki dengan air garam atau cuka yang telah diencerkan, agar lepuhan kulit cepat mengering.***
Artikel Rekomendasi