Simulasi Bencana Erupsi Gunung Anak Krakatau di Gelar TNI AL Koarmada I

19 Oktober 2021, 06:29 WIB
ilustrasi Tim SAR TNI AL, Simulasi Bencana Erupsi Gunung Anak Krakatau di Gelar TNI AL Koarmada I. /Foto: tnial.mil.id/Dispen Koarmada I/


Portal Bojonegoro – Guna mengantisipasi terjadinya bencana alam tsunami akibat erupsinya Gunung Anak Krakatau, TNI AL Koarmada l menggelar simulasi latihan operasi penanggulangan bencana.

Dipimpin Pangkoarmada l Laksda TNI Arsyad Abdullah, yang membuka latihan di Kolat Koarmada I penanggulangan bencana alam akibat Gunung Anak Krakatau Erupsi yang mengakibatkan terjadinya tsunami disepanjang Pantai Perairan Selat Sunda Provinsi Banten, yang digelar pada Jumat, 15 Oktober 2021 pekan Kemarin.

Sebelumnya, Dansatgas SAR, Dansatgas Kesehatan dan Dansatgas evakuasi, melaksanakan pemilihan cara bertindak yang sesuai dengan kondisi dilapangan dari kutipan Antara News.

Baca Juga: Panglima TNI Terkait Polemik Penyusup PKI di Tubuh TNI, Itu Nasehat Waspada

Sebelumnya pengambilan cara bertindak juga dilaksanakan secara virtual ke masing-masing satgas, di Kolat Koarmada l dan Mako Lanal Banten, pada Selasa 12 Oktober 2021.

Menurut Pangkoarmada l, latihan ini sebagai salah salah satu bentuk sinergi antara TNI dan Pemerintah Daerah serta penjabaran tugas operasi militer selain perang TNI.

Langkah tersebut sebagai kegiatan membantu penanggulanan akibat bencana alam dan membantu pencarian serta pertolongan (SAR), secara cepat dan tepat guna meminimalisir jumlah korban.

"Ini sebagai upaya meningkatkan kemampuan punggawa KRI, Pangkalan Lanal Banten dan sejumlah instansi di daerah dalam mengantisipasi terjadinya bencana alam tsunami yang bisa terjadi kapan saja. Dimana kita bisa melakukan tindakan cepat dan tepat saat menangani bencana dan mengevakuasi korban," jelasnya.

Baca Juga: Pertempuran Darat TNI AD dengan US Army terjadi Makalisung, Latma Garuda Shield ke-15

Latihan penanggulangan bencana alam meliputi gladi posko di Kolat Koarmada l dan Mako Lanal Banten.

Untuk TFG dan Manuver lapangan dilaksanakan di Dermaga Indah Kiat Cilegon Banten dan Perairan Selat Sunda.

Tim yang terlibat diantaranya dari unsur-unsur Koarmada l, Lantamal lll, Lanal Banten, (KRI TSG 536, KAL Anyer, 2 PATKAMLA Lanal Banten, 15 Perahu Karet dan Helikopter Fanther TNI AL) dan instansi terkait seperti Basarnas Cilegon, Polairud Polda Banten, BPBD Provinsi Banten, KSOP Banten, serta PMI Cilegon beserta unsur pendukung lainnya.

Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi kontijensi yang terjadi berkaitan dengan bencana alam.

Baca Juga: TNI AU Minta Maaf soal Warga Papua yang di Injak Oknum Anggota POM

Selain itu, guna mengecek kesiapan seluruh personel dan kelengkapan sarana prasarana pendukung serta keterpaduan dalam rangka kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam yang bisa terjadi kapan saja yang disampaikan oleh Komandan Lanal Banten Kolonel Laut (P) Budi Iryanto selaku Dansatgas SAR.***

Editor: M. Irzal

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler