Rela Mengobati Warga Hingga ke Kapuas Hulu Perbatasan Indonesia - Malaysia

- 30 September 2021, 12:32 WIB
Foto Pelayanan Kesehatan warga perbatasan. Rela Mengobati Warga Hingga ke Kapuas Hulu Perbatasan Indonesia - Malaysia.
Foto Pelayanan Kesehatan warga perbatasan. Rela Mengobati Warga Hingga ke Kapuas Hulu Perbatasan Indonesia - Malaysia. /


Portal Bojonegoro - Dalam pengabdian ke negara, jalan apa pun harus ditempuh meski rela berada jauh di pelosok perbatasan Indonesia - Malaysia.

Seperti yang dirasakan oleh Personel Satgas Yonif 144/JY yang rela mengunjungi warga di Desa Nanga Sungai Kecamatan Embaloh Kabupaten Kapuas Hulu Kalbar.

Mereka mendatangi warga untuk melaksanakan pengobatan gratis dengan menyambangi dari rumah ke rumah warga Desa Nanga.

Baca Juga: Penyelundupan 118 Hewan Endemik ke Thailand Berhasil di Gagalkan Polisi

Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Letkol Inf Andri Suratman dalam keterangan tertulisnya di Pos Kotis Badau. Rabu, 29 September 2021.

Pelayanan yang diberikan dari rumah ke rumah tersebut, karena sulitnya warga mendapatkan pelayanan kesehatan untuk berobat diwilayah perbatasan.

Dimana jarak dari rumah warga Desa Nanga ke Puskesmas sangatlah jauh, membuat personel kesehatan rela mendatangi warga, meski di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Evakuasi 11 Buaya Muara di Jambi Berjalan Selama 4 Hari

"Kegiatan ini sering kita lakukan secara terus menerus untuk membantu warga. Harapannya warga bisa disembuhkan dan bisa beraktivitas kembali guna memenuhi kebutuhan hidupnya, apalagi dimasa pandemi Covid-19 sekarang ini yang belum berakhir, " ujarnya.

Ungkapan rasa syukur pun diucapkan salah seorang warga yang sakit bernama Tingayam (50), dirinya sangat bersyukur mendapat pelayanan kesehatan dari petugas yang mendatangi kediamannya.

"Sangat bersyukur dan terima kasih atas kebaikan dari bapak - bapak yang telah sudi membantu mengobati sakit saya ini, dengan ikhlas datang meskipun jauh jaraknya, semoga bapak diberikan kelancaran dan kesuksesan dalam bertugas, "tuturnya.

Baca Juga: Gunung Merapi Luncurkan Guguran Lava Pijar Sebanyak 24 Kali

Sementara itu, menurut petugas kesehatan bernama Serda Toni Indriyono, mengaku dirinya bersama dua rekannya, saling bekerja sama dalam membantu pengobatan, mulai dari tensi dan pemberian obat.

"Kebanyakan warga yang sakit demam, darah tinggi, serta gangguan asam lambung," imbuhnya.

Kegiatan ini berjalan dengan lancar, meskipun cuaca yang kurang bersahabat, tetap semangat dalam menjalankan tugas di perbatasan Indonesia dan Malaysia.

Baca Juga: Panglima TNI Terkait Polemik Penyusup PKI di Tubuh TNI, Itu Nasehat Waspada

Selain itu petugas juga mensosialisasikan tentang kebersihan lingkungan dan membudayakan pola hidup sehat serta mematuhi protokol kesehatan.***

Editor: M. Irzal

Sumber: Dispenad


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini