Kisah Tersebarnya Islam Beserta Ilmunya Melalui Sayidina Ali R.A

PORTAL BOJONEGORO - Mengutip dari ngaji KH.Maimoen Zubair, keislaman orang Yaman itu bukan karena pernah diperangi.

Ketika Nabi SAW mengutus Sayidina Ali R.A karomallahu wajhahu ke Yaman sehingga ketika Nabi SAW Haji Wada' Sayidina Ali R.A karomallahu wajhahu berada di Yaman, dan ikut Haji menyusul Nabi dari Yaman.

Yang mana Nabi berangkat dari Madinah sedangkan Sayidina Ali R.A karomallahu wajhahu dari Yaman. Dari semua itu menunjukkan bahwa Dawuh (kata) Nabi SAW "أنا مدينة العلم و علي بابها".

Baca Juga: Kisah Teladan Kisah Fenomenal Ketawakalan Imam Al-Ghozali

Tersebarnya agama Islam dan ilmunya itu melalui Sayidina Ali R.A karomallahu wajhahu, ketika Sayidina Ali R.A karomallahu wajhahu hijrah ke Basrah dan Kuffah menjadikan berkembangnya Ilmu Nahwu itu di Basrah dan Kuffah. Dan disitu pula pusat Ilmu Nahwu.

Artinya karena Sayidina Ali R.A karomallahu wajhahu pindah ke Kuffah menjadikan Ilmu Nahwu itu bukan berasal dari negara Arab, melainkan di Basrah dan Kuffah, demikian lah ketetapan Allah.

Artinya kenapa kok bisa di Basrah dan Kuffah? Awal mula ahli Ijtihad Madzhab yang Empat itu adalah orang yang tidak bisa berdialog Arab, yakni Imam Abu Hanifah, karena bukan orang Arab.

Baca Juga: Kisah Abu Al-Ash dan Sayidah Zainab Putri Rasulullah SAW

Setelah tampak keahlian dari Imam Abu Hanifah berijtihad, muncul Imam Maliki (termasuk) yang orang Arab, kemudian Imam Hanafi, dan Imam Syafi'i.***