PORTAL BOJONEGORO - Sabarnya Nabi Muhammad melebihi Nabi-nabi terdahulu, diceritakan beliau dipukuli tidak membalas, malah mendoakan, sedikitpun tidak pernah merasa sakit hati.
Nabi Muhammad tidak hanya sabar akan tetapi lebih sabar, tidak pernah mendoakan buruk, pada suatu ketika orang Thoif melempari batu tetapi justru malah di doakan supaya jadi orang baik. Hingga akhirnya Nabi hijrah menuju Madinah Al-Munawwaroh.
Pada saat perang Badar orang yang memerangi Nabi di saat itu ada ribuan tapi yang dibunuh /terbunuh hanya 70, jadi 70 orang itu yang pernah menyakiti Nabi. Tapi yang ikut memerangi Nabi tapi tidak menyakiti Nabi, tidak ada yang mati.
Baca Juga: Kisah Khalid bin Walid Setelah Memerangi Nabi Muhammad SAW Hatinya Malah Cinta dan Beriman
Seperti halnya Abu Jahal, pernah juga suatu ketika Nabi sujud oleh Abu Jahal ditimpa dengan ari-ari onta yang baru lahir. Tetapi anehnya yang memerangi (membunuh) Abu Jahal adalah anak kecil.***
Artikel Rekomendasi