Militer Belanda Lakukan 'Kekerasan Berlebihan' Pada Revolusi Nasional Indonesia, PM Belanda Minta Maaf

- 18 Februari 2022, 16:48 WIB
Warga mengungsi dengan mengangkut anak-anak dalam keranjang di jalan antara Sumedang dan Bandung dalam aksi polisional pertama (Agresi Militer I Belanda) antara 23-27 Juli 1947.
Warga mengungsi dengan mengangkut anak-anak dalam keranjang di jalan antara Sumedang dan Bandung dalam aksi polisional pertama (Agresi Militer I Belanda) antara 23-27 Juli 1947. /Dok. Hugo Wilmar/

Baca Juga: Ketahui Sedini Mungkin Bahaya Stunting Bagi Buah Hati Anda Untuk

Sekira 100.000 rakyat Indonesia tewas akibat perang. Meskipun persepsi konflik telah berubah di Belanda, Pemerintah Belanda tidak pernah sepenuhnya memeriksa atau mengakui ruang lingkup tanggung jawabnya.

Pada tahun 1969, pemerintah Belanda menyimpulkan bahwa pasukannya secara keseluruhan telah berperilaku benar selama konflik di Indonesia.

Namun, pada tahun 2005, Belanda mengakui militernya "berada di sisi sejarah yang salah".***(Julkifli Sinuhaji/ Pikiran-rakyat.com)

Halaman:

Editor: Kamal M Babay

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah