Adanya Pembunuhan itu Membuktikan Bahwa Antar Manusia itu Adalah Musuh

- 16 Agustus 2022, 10:45 WIB
Adanya Pembunuhan itu Membuktikan Bahwa Antar Manusia itu Adalah Musuh
Adanya Pembunuhan itu Membuktikan Bahwa Antar Manusia itu Adalah Musuh /hoganj/pixabay.com


PORTAL BOJONEGORO - Orang membunuh orang itu sebabnya keturunan dari orang yang membunuh, bisa dibuktikan dengan cerita Qobil dan Habil.

Pada saat Qobil setelah membunuh Habil alangkah menyesalnya Qobil sampai-sampai menangis, menyesal karena membunuh saudaranya sendiri. Artinya adanya pembunuhan itu membuktikan bahwa antar manusia itu adalah musuh, tidak memandang kiyai.

Dia menyesal karena hal itu, "manusia yang membunuh satu manusia sama seperti membunuh banyak manusia" ngendikan (Kata) KH.Maimoen Zubair, Artinya ada sistem turun temurun dimana kebanyakan orang yang membunuh itu meniru orang sebelumnya yang melakukan pembunuhan.

Maka dari itu orang yang membunuh secara tidak langsung meniru orang yang membunuh sebelumnya juga, maka ditumpukkanlah bagi yang membunuh tersebut dosanya orang yang meniru.

Baca Juga: Kisah Kesabaran Nabi Muhammad dan Terbunuhnya Abu Jahal

Jadi kalau sampai ada orang di seluruh dunia ini setelah Qobil itu membunuh , maka siksaanya setiap orang yang membunuh juga ditambahkan kepada Qobil.

Dikutip Portal Bojonegoro dari ppalanwarsarang.com, Sebab ketika ada orang membunuh itu logikanya meniru sebelumnya, artinya sedang tertular.

Ngendikan (kata) KH.Maimoen Zubair "Dan yang paling menakutkan itu kalau anak turunnya (keturunannya) jadi tertular, jadi kalau sampai ada orang lain yang membunuh maka ia akan dapat sumbangan, artinya sumbangan bukan kok sumbangan yang enak tapi sumbangan dosa".

Maka dari itu sering Allah SWT menjadikan kadar kekufuran dari adanya orang yang membunuh, dari situ bisa menimbulkan murkanya Allah sehingga ia mati dalam keadaan kufur.

Dalam ngajinya KH.Maimoen Zubair : "من قتل مؤمنا متعمدا فجزاءه جهنم خالدا فيها" Artinya : Barang siapa membunuh orang yang beriman secara sengaja maka balasannya adalah kekal menetap dalam neraka Jahanam. Ditambahi "خالدا فيها" pula. artinya sudah masuk neraka kekal pula di sana.

Halaman:

Editor: M. Irzal


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x